بِــــــسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيـــمِ
SELAMAT DATANG DI BLOG ZARMI SUKSES - TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA

SELAMAT BAHAGIA

SELAMAT BERBAHAGIA

SELAMAT BERBAHAGIA

MENU

.

Radio Online Minang Cimbuak                Radio Online Minang Cimbuak

Kamis, 20 November 2014

SISTIM INFORMASI MANAGEMEN


SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN adalah:
Jaringan prosedur pengolahan data yang dikembangkan dlm suatu sistem ( terintegrasi ) dengan maksud memberikan informasi ( yang bersifat intern dan ekstern ) kepada manajemen sebagai dasar pengambilan keputusan

Tujuan Mempelajari SIM
Memenuhi kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan atau dalam subunit organisasionalperusahaan, menyediakan informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan output

Kemampuan Sebuah Sistem Informasi Manajemen

Beberapa kemampuan teknis terpenting dalam sistem komputer :
  1. Pemrosesan data batch
  2. Pemrosesan data tunggal
  3. Pemrosesan on-line, real time
  4. Komunikasi data dan switching pesan
  5. Pemasukan data jarak jauh dan up date file
  6. Pencarian records dan analisis
  7. Pencarian file
  8. Algoritme dan model keputusan
  9. Otomatisasi kantor.

Manajemen Informasi

Manajemen mengelola 5 jenis sumber daya atau Sumber Daya Fisik
1.      Manusia
2.      Material
3.      Mesin ( termasuk fasilitas & Energi)
4.      Uang ( Money)
5.      Informasi ( termasuk data ) ->Sumber daya Konseptual

1.1.  Sumber Daya Fisik

}  Sumber daya fisik akan dikelola setelah diperoleh, agar saat diperlukan sumber daya tersebut siap digunakan secara maksimal, bila perlu diganti sebelum sumber daya tersebut menjadi tidak efesien / usang. Contoh penggantian sumber daya : upgrade mesin, rekruitmen pegawai baru, dsb

1.2.  Tugas Manajer

Meliputi :
      Pengelolaan sumber daya fisik dan mencakup pengelolaan sumber daya konseptual
      Mendapatkan data mentah lalu mengolahnya sehingga menghasilkan informasi yang berguna, baru setelah itu memanfaatkan secara efektif untuk mengambil keputusan dan jika perlu mengganti informasi yang usang

1.3.  Manajemen Informasi

Kesimpulannya Manajemen Informasi adalah
Seluruh kegiatan memperoleh informasi, menggunakan seefektif mungkin dan membuangnya disaat yang tepat.

1.4.  Unsur-unsur Sistem Informasi

}  Semua sistem Informasi memiliki 3 (tiga) unsur atau kegiatan utama,yaitu :
1. Menerima data sebagai masukan ( input)
2. Memproses data dengan melakukan perhitungan, 
    penggabungan unsur data,
    pemutakhiran perkiraan dan lain-lain.
3. Memperoleh informasi sebagai keluaran (output).
}  Prinsip ini berlaku baik untuk sistem informasi manual, elektromekanismaupun komputer

Keahlian Manajemen
Seorang manajer yang berhasil harus memiliki banyak keahlian, tetapi ada dua yang mendasar :
  1. Keahlian Komunikasi
  2. Keahlian Pemecahan Masalah


2. Alasan perlu diberikan Perhatian pada Manajemen Informasi

2.1.  Kompleksitas Kegiatan Bisnis Meningkat :
            1. Pengaruh ekonomi internasional
            2. Persaingan dunia
            3. Kompleksitas teknologi yang semakin      
        meningkat
            4. Batas waktu yang singkat
            5. Kendala – kendala sosial
2.2  Kemampuan komputer yang semakin baik
       Pemakai semakin tahu bagaimana 
       “mendayagunakan”  
       komputer untuk membantu pekerjaannya

3.  Kualitas Informasi
Sedangkan kualitas informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh 3 hal pokok, yaitu relevancy,accuracy dan timelinness.

4.1.  Relevansi (relevancy)
Informasi dikatakan berkualitas jika relevan bagi pemakainya. Pengukuran nilai relevansi, akan terlihat dari jawaban atas pertanyaan “how is the message used for problem solving (decision making)?”Informasi akan relevan jika memberikan manfaat bagi pemakainya. .

4.2.  Akurasi (accuracy)
      Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut tidak bias atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya. Beberapa hal yang dapat berpengaruh terhadap keakuratan sebuah informasi al:
      Kelengkapan Informasi
      Kebenaran Informasi
      Keamanan Informasi
4.3. Tepat Waktu (timeliness)
      “How quickly is input transformed to correct output?” Bahwa informasi yang dihasilkan dari suatu proses pengolahan data, datangnya tidak boleh terlambat (usang). Informasi yang terlambat tidak akan mempunyai nilai yang baik, sehingga kalau digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan dapat menimbulkan kesalahan dalam tindakan yang akan diambil.

Integrasi Sistem Informasi
      Yaitu : adanya saling keterkaitan antar sub sistem sehingga data dari satu sistem secara rutin dapat melintas, menuju atau diambil oleh satu atau lebih sistem yang lain.
      Pengintegrasian sistem informasi merupakan salah satu konsep kunci dari SIM. Berbagai sistem dapat saling berhubungan satu sama lain dengan berbagai cara yang sesuai keperluannya.

Sifat Integrasi SIM
Integrasi sistem informasi dapat bersifat hirarkis yaitu pada tingkat transaksi akan memberikan masukan data kepada sistem tingkat manajerial atau sering pula dalam arah sebaliknya. Interaksi hirarkis adalah paling banyak diidentifikasikan dan diintegrasikan karena manajer mengetahui bahwa informasi harus diringkaskan menurut jalur hirarki disamping sistem yang bersangkutan ada di bawah satu garis komando dan karena manajer dalam bidang fungsional akan lebih banyak mengetahui data apa yang ada dalam sistemnya.

Banyak Organisasi yang Gagal Membangun SIM Karena :
      Kurang organisasi yang wajar
      Kurangnya perencanaan yang memadai
      Kurang personil yang handal
      Kurangnya partisipasi manajemen dalam bentuk keikutsertaan para manajer dalam merancang sistem, mengendalikan upaya pengembangan sistem dan memotivasi seluruh personil yang terlibat



By : zarmi